Pandeglang, hipotesa.id – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Staibanna Cabang Pandeglang gelar bakti sosial untuk korban rumah terbakar, yang terjadi di Kp. Kadu Kampeng, RT. 013 RW. 007 Desa Kawoyang, Kecamatan Carita, Pandeglang Banten, bertempat di Patung Nelayan, Pasar Labuan Pandeglang.
Kordinator lapangan bakti sosial, Jujun Junaedi menjelaskan, peristiwa kebakaran yang menghabiskan satu buah rumah milik keluarga ibu Iin ini, dipicu oleh patahan obat nyamuk bakar yang tergeletak di ruang kamar tidur.
“Kebakaran di kediaman tetangga saya ini bermula dari patahan obat nyamuk, yang dibiarkan tergeletak di dalam kamar, kemudian menjalar dan menghabiskan satu buah rumah milik Ibu Iin pada Rabu (14 April 2021) dini hari. Sekitar pukul 22:20 Wib, api dapat dipadamkan pada pukul 00:21 Wib,” ucap Jujun. (17/04/21)
Jujun juga menambahkan keterangannya, bahwa tidak ada korban jiwa maupun luka pada peristiwa kebakaran tersebut.
“Alhamdulillahnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu,” tambah Jujun.
Sementara disisi lain, Ketua Umum HMI Komisariat Staibanna, Ipah Dina Safhira, juga menuturkan, bahwa kegiatan galang dana digelar sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian mahasiswa terhadap sesama manusia.
“Saya begitu apresiasi melihat Kader HMI selalu tampil menjadi garda terdepan bagi kepentingan ummat dan bangsa. Terlepas dari kelalaian manusia yang menimbulkan kerugian yang fatal tersebut, moral force Kader HMI harus selalu terbangun demi terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT,” tegas Ipah.
Tidak sampai disitu, rencananya HMI Komisariat Staibanna akan menggelar baksos kembali pada 18 April 202, serta membuka ruang donasi berupa uang dan pakaian layak pakai, kepada donatur yang ingin mendonasikan.
(***/Net)