Cilegon, hipotesa.id– Mahasiswa dari kelompok 12 Kuliah Kerja Mahasiswa Universitas Al-Khairiyah (Unival) menyerahkan donasi dalam bentuk kursi-kursi beserta meja ke Madrasah Diniyah Al-Khairiyah Bantarwangi Mancak, Selasa (07/09/2021).
Rohim, salah satu mahasiswa menjelaskan, rekan-rekan dari Kelompok 12 ini sangat menyayangkan dengan kondisi MDTA Bantarwangi Mancak ini. Menurutnya, di zaman serba maju ini seharusnya sudah tidak ada lagi madrasah yang tidak memiliki meja dan kursi untuk pembelajaran.
“Sejak awal kita datang di MDTA kita sangat menyayangkan kondisi seperti ini, belajar tanpa meja dan kursi. Saya kira di zaman modern sudah tidak ada madrasah seperti ini, duduk membungkuk sambil menulis,” ujar Rohim.
“Kondisi seperti ini seharusnya sudah tidak ada, pemerintah harus memberikan perhatian lebih dari instansi peduli lainnya,” tambahnya.
Pihaknya pada kesempatan ini memberikan bantuan berupa 25 kursi beserta meja, namun Rohim juga berharap masih ada pihak-pihak yang siap memberikan kekurangan dari jumlah yang dibutuhkan.
“Alhamdulillah hari ini kita bisa menyerahkan 25 meja & kursi, masih kurang 25 lagi dari 50 jumlah yang ditargetkan. Semoga masih ada yang mau bantu untuk kurangnya,” harap Rohim.
Kepala Madrasah Ustadz Naimudin mengucapkan banyak terimakasih kepada mahasiswa Kelompok 12 atas pemberian 25 kursi beserta meja tersebut.
“Terimakasih banyak atas bantuan yang diberikan, semoga dengan ini anak-anak lebih semangat lagi belajarnya, dan semoga teman-teman KKM diberikan kelancaran dalam menyampaikan laporannya”
Hal senada juga disampaikan oleh tokoh masyarakat Kampung Bantarwangi Mancak, Ustadz Syihabuddin, dirinya sangat senang dengan bantuan ini, anak-anak bisa kembali belajar dengan layak.
“Terimakasih banyak, saya mewakili masyarakat sangat senang anak anakbisa belajar di atas meja lagi. Semoga teman-teman KKM juga diberikan kelancaran saat menyampaikan laporan KKM-nya,” jelas Syihabuddin.
Reporter: Arifin
Editor: M.G.A