Serang, hipotesa.id – Beberapa wilayah di Provinsi Banten telah memasuki musim penghujan. Berdasarkan rilis perkiraan Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II, awal musim penghujan di Provinsi Banten tahun ini diperkirakan pada bulan September 2021.
Perkiraan BMKG awal musim hujan di Banten di Wilayah Kabupaten Lebak, lalu bulan selanjutnya disusul Kabupaten Pandeglang, begitu juga dengan Kabupaten Serang bagian Selatan, Kota Serang bagian Selatan, Kabupaten Tangerang bagian Selatan, dan sebagian besar Kota Tangerang Selatan.
Semetara pada Bulan November, giliran Kabupaten Serang bagian Utara, Kota Serang bagian Utara dan Kota Cilegon, Kabupaten Tangerang bagian Tengah, Kota Tangerang yang diprakirakan memasuki awal musim penghujan. Untuk Pesisir Utara Kabupaten Serang, dan pesisir Utara Kabupaten Tangerang, diprakirakan memasuki awal musim penghujan pada Bulan Desember Dasarian II.
Septina Resha Trinanda Forecaster, BBMKG Wilayah II menyampaikan, untuk beberapa hari ini terdapat hujan deras di beberapa wilayah di Banten karena dipicu oleh faktor cuaca regional yang cukup aktif di wilayah Banten.
“Cuaca regional yang cukup aktif di wilayah Banten, diantaranya MJO (Madden Julian Oscillation) dan konvergensi (daerah pertemuan massa udara),” katanya kepada wartawan. Rabu (15/9/21).
Dirinya juga menyampaikan, BBMKG memperkirakan konsisi hujan lebat yang menyebabkan beberapa wilayah di Banten mengalami banjir akan berlangsung beberapa hari ke depan.
“Kondisi hujan beberapa hari terakhir juga diprediksi masih akan terjadi hingga beberapa hari kedepan, namun perlu diwaspadai adanya peningkatan intensitas curah hujan di wilayah Banten selama 3 hari ke depan,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari masyarakat, beberapa daerah seperti Kota Serang, Kabupaten Pandeglang, dan Tangerang Raya terdapat beberpa titik banjir di wilayah tersebut, bahkan di Lebak dan Kota Serang dikabarkan ada beberapa masyarakat yang hanyut ke sungai.
Wakil Ketua DPRD Banten, M. Nawa Said Dimyati, meminta kepada pemerintah baik Kabupaten/Kota ataupun Provinsi, untuk siaga bencana banjir, lantaran menurut wakil rakyat itu setiap memasuki musim penghujan, Provinsi Banten sudah menjadi langganan Banjir.
“Pemeirntah melalui OPD terkait harus tetap siaga, memberikan pengarahan kepada masyarakat bagaimana bahaya Banjir, pasang sepanduk sosialisasi di beberapa aliran sungai yang memang bahaya banjir, jangan sampai ada kabar orang hanyut terbawa aliran sungai, ini perlu ditingkatkan, agar mitigasi bencana kita berhasil,” katanya.
Politisi Partai Berlambang mercy yang akrab disapa Cak Nawa juga menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada disaat memasuki musim penghujan terutama di wilayah yang rawan banjir dan dekat dengan aliran sungai.
“Masyarakat jangan lengah, kalau rumahnya dekat dengan aliran sungai anaknya dihimbau agar tidak bermain air, yang kita khawatirkan terjadi sesuatu yang tidak di inginkan,” ujarnya.
Reporter: Birin Sinichi