Serang, hipotesa.id, – Menanggapi kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Presma Untirta kepada salah satu Mahasiswi jurusan Sosiologi, Duta Besar IMC Untirta, Rizki Waladun Khoiri prihatin dan juga mengecam keras tindakan tersebut.
Rizki Waladun Khoiri selaku Duta Besar IMC Untirta mengatakan, dirinya sangat menyayangkan tindakan amoral yang dilakukan oleh Presma Untirta, menurutnya sebagai seorang pejabat kampus Presma seharusnya bisa menjadi contoh yang baik untuk seluruh Mahasiswa Untirta.
“Puguh, kami sangat menyayangkan tingkah laku yang dilakukan oleh Presma Untirta, sebagai seorang Presma yang menjadi panutan mahasiswa seharusnya mampu menjadi contoh yang baik bagi seluruh mahasiswa, bukan malah nyosor begitu, tindakan ini sudah mencoreng nama baik Untirta kan? kebine-bine amat yeuh,” jelas Rizki Waladun dengan nada khas Jawa Cilegonnya saat diwawancarai Tim hipotesa.id, di sekretariat IMC, Sabtu, (09/10/21).
Ia juga mendesak kepada Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), agar melakukan tindakan yang tegas secara organisasi kepada Presma yang sudah mencoreng nama baik Untirta.
“Kami mendesak kepada DPM Untirta untuk melakukan sidang istimewa untuk memberhentikan Presma secara organisasi,” Kata Rizki.
Rizki juga mengharapkan kepada Rektorat untuk mengambil tindakan tegas atas perbuatan yang dilakukan oleh Presma Untirta, agar menjadi pelajaran bagi seluruh mahasiswa Untirta,
“Jika perlu, diberhentikan sebagai mahasiswa Untirta, agar menjadi contoh untuk mahasiswa yang lain, karena sudah sangat memalukan nama baik Untirta sebagai kampus Intelektual,” pungkasnya. (AN/ED).