Lebak – Lembaga Pemberdayaan Pemuda (LPP) Pilar Community, kembali menggelar aksi membersihkan sampah plastik di tepi pantai dan di dasar laut Objek Wisata Pantai Bagedur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten. Minggu, 28 Agustus 2022.
Kholid Fauzi, Ketua Umum Pilar Community, menjelaskan bahwa kegiatan bersih-bersih sampah ini dilakukan sebagai upaya mengedukasi kepada masyarakat sekitar pantai agar menjaga laut dari sampah, terutama sampah plastik.
“Aksi pungut sampah ini dilakukan sebagai salah satu bentuk edukasi kepada pengunjung tempat wisata dan masyarakat umum, akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar agar terlihat rapih, indah dan nyaman,” kata Kholid Fauzi, Ketua Umum Pilar Community.
“Untuk itu, LPP Pilar Comunity mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mulai memperhatikan lingkungan hidup, mengubah perilaku individu menjadi lebih peduli lingkungan serta menjaga lingkungan agar tetap bersih,” lanjutnya.
Jika dilihat dalam Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan telah disebutkan, bahwa setiap orang berkewajiban untuk menjaga dan melestarikan daya tarik wisata. Selain itu, setiap orang juga berkewajiban untuk ikut serta membantu terciptanya suasana aman, tertib, bersih, berperilaku santun, dan menjaga kelestarian lingkungan destinasi pariwisata.
“Jadi sudah jelas bahwa setiap orang termasuk wisatawan, warga sekitar, maupun pengelola wisata tersebut wajib untuk menjaga kelestarian lingkungan. Jika sampah di tempat wisata dibiarkan menumpuk, maka akan mencemari lingkungan. Bahkan sudah ada beberapa destinasi wisata di Indonesia yang rusak akibat hal tersebut,” kata Kholid Fauzi.
Baginya, meski terdapat pengelola objek wisata di setiap tempat wisata. Bukan berarti para wisatawan yang berkunjung terlepas begitu saja atas tanggungjawabnya dalam menjaga kebersihan pantai.
“Meskipun ada pengelola obyek wisata di Pantai Bagedur, namun kita harus senantiasa meningkatkan kesadaran bahwa kebersihan adalah tanggung jawab kita bersama, dan upaya pengurangan atau pengendalian sampah, utamanya sampah plastik ini membutuhkan kerjasama dan dari seluruh elemen masyarakat,” katanya.
Pihaknya juga berharap bahwa pengelola objek wisata terkhusus di Pantai Bagedur, bisa lebih memperhatikan tentang pengelolaan sampah yang dihasilkan dari pengunjung pantai atau para wisatawan.
“Kami berharap, pengelola obyek wisata Pantai Bagedur juga bisa lebih arif dalam pengelolaan sampah yang dihasilkan akibat pengunjung. Selain itu kami juga berharap bahwa Pengelola wisata juga bisa menyediakan tempat-tempat pembuangan sampah, sekaligus mengedukasi pengunjung untuk tidak membuang sampah sembarangan,” tutupnya. ***