Serang, hipotesa.id – Selasa, 4 Oktober 2022 merupakan Hari Ulang Tahun (HUT) Banten yang ke-22 tahun.
Dalam momentum HUT Banten ke-22 ini, ratusan mahasiswa datang berbondong-bondong ke halaman Gedung DPRD Provinsi Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang.
Kedatangan ratusan mahasiswa Banten ini dalam rangka melakukan aksi demonstrasi menyambut momentum HUT Banten ke-22 ini.
Aksi demonstrasi yang diinisiasi oleh Aliansi Gerakan Empat Oktober (Getok) ini terdiri dari ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Provinsi Banten.
Dalam aksinya, para mahasiswa ini beberapa kali terlibat aksi saling dorong dengan aparat kepolisian yang mengamankan jalannya aksi tersebut.
Pantauan di lapangan, para peserta aksi datang ke halaman Pusat Pemerintahan Provinsi Banten, Curug, Kota Serang, pada pukul 14.50 WIB.
Para masa aksi secara bersamaan langsung memblokade jalan sembari menyampaikan orasi dan tuntutannya.
Tidak berselang lama setelah itu, para masa aksi langsung merapatkan barisan, dan memaksa masuk ke Gedung DPRD Provinsi Banten.
Polisi yang tengah berjaga langsung mengamankan dan menghadang agar para mahasiswa tidak masuk ke Gedung DPRD dengan dibantu Satpol PP dan petugas lainnya.
Alhasil, saling dorong antara mahasiswa dan pihak kepolisian pun tidak bisa dielakkan.
Kecewa tidak bisa masuk gedung DPRD, para peserta aksi langsung membuat lingkaran dan langsung membakar ban yang sudah mereka bawa sebelumnya.
Gumpalan asap hitam, dan suasana panas akibat api yang membara pun turut menyertai jalannya aksi Aliansi mahasiswa di momentum HUT Banten ke-22 ini.
“Di usia Banten yang sudah menginjak ke-22 tahun ini seharusnya kesejahteraan sudah bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat yang ada di Provinsi Banten. Sesuai dengan tujuan berpisahnya dari Jawa Barat. Tapi faktanya, korupsi masih meraja rela, konflik agraria dimana-mana, infrastruktur kesehatan yang jauh dari kata layak, dan pendidikan yang tidak merata,” kata Jodi Fauzi, dalam orasinya. ***