Lebak, hipotesa.id – Ibu-ibu nelayan dengan tangan kreatif nya mengolah hasil tangkapan nelayan Binuangeun menjadi nageut dan aneka olahan lainya, Minggu (08/01/2023).
Marliah sebagai ketua kelompok Mengatakan, Binuangeun salah satu penghasil ikan tuna terbaik di provinsi Banten, banyak dari hasil tangkapan ikan nya langsung di jual ke pelelangan atau ke jakarta.
Kemudian, saya melihat peluang yang besar di bidang perikanan, jika bisa di olah menjadi makanan kemasan siap saji, jadi akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi, ujarnya.
Lanjutnya, Bahwa dengan adanya pengolah ikan hasil tangkap nelayan bisa menyerap tenaga kerja, termasuk pegawai disini ya para ibu-ibu pesisir, istri para nelayan Binuangeun.
Selain menyerap tenaga kerja di daerah pesisir khususnya, hal ini juga membangkitkan ekonomi blue, dimana terus bagaimana optimisme membangkitkan UMKM di wilayah pesisir.
Berikut Hasil Olahan yang di lakukan POKHLASAR MENTARI yang memiliki Brand 1 Putra 2 Putri sebagai Berikut, Ada Dendeng Ikan Tuna, Dendeng Ikan Kurisi, Dendeng Ikan Layur, Nugget Ikan Tuna, Dendeng Ikan Kuniran.
Marliah melanjutkan, saya berharap bahwa ada binaan dari pemerintah untuk membantu UMKM di daerah kami, seperti di daerah pesisir Binuangeun ini, ya semoga jika bantuan dari pemerintah kami bisa memproduksi dan terus bisa menambah penyerapan tenaga kerja, syukur-syukur bisa ekspor, pungkasnya.