Jakarta, hipotesa.id – Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (BADKO HMI) Jabodetabeka-Banten menilai Anas Urbaningrum sebagai sosok inspirasi untuk kader HMI.
Ketua Umum BADKO HMI Jabodetabeka Banten, Fadli Rumakefing, menilai Anas adalah sosok inspirasi seperti apa yang pernah disampaikan oleh Sutan Syahrir, “Hidup yang tidak dipertaruhkan tidak akan pernah dimenangkan.”
“Sedikit banyaknya kutipan diatas telah mengambarkan sosok seorang Anas Urbaningrum dalam menghadapai pasang surut, jatuh bangunnya dinamika kehidupan.” ujarnha
Anas Urbaningrum bukan hanya sekedar nama dari seorang insan manusia, beliau adalah inspirasi bagi kami kader-kader HMI yang selalu mendambakan sosok beliau sebagai senior, mentor dan panutan dalam organisasi
Dalam proses menapaki kehidupan fase demi fase mulai dengan menjadi aktivis mahasiswa, organisatoris dan intelektualis. Anas Urbaningrum dengan keteguhan prinsip dan kematangan emosionalnya dalam menghadapi badai kehidupan telah menjadi inspirasi untuk kami adik-adiknya di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
Kami sangat merindukan beliau (Anas Urbaningrum) untuk hadir membersamai kami, berdiskusi tentang Ke-HMI-an dan Ke-Indonesiaan sebagai kader umat dan bangsa.
“Beberapa hari belakangan ini publik di ramaikan dengan berita kebebasan Anas Urbaningrum. Media-media mainstream dengan begitu massif memberitakan kebebasan beliau setelah bertahun-tahun dipengasingan” lanjut Fadli Rumakefing
Mendengar berita ini sebagai kader dan adinda, kami harus jujur mengungkapkannya bahwa hati, jiwa dan raga kami dipenuhi dengan energi kebahagiaan dan optimisme sang mentor telah kembali.
“Anas Urbaningrum Kembali ke Rumah” kalimat ini telihat sederhana hanya kembali ke rumah. Tapi dari rumah lah kita memulai semuanya mengumpulkan yang berserakan serta menata dan membangun kembali rumah.
“Meninggalkan pengasingan untuk kembali membangun rumah” tutup fadli
Reporter (A.Syarief)